Gerilya di Berbagai Kota, Relawan Sedulur Saklawase Terus Menghimpun Dukungan

jpnn.com, JAKARTA - Relawan Sedulur Saklawase menggelar berbagai kegiatan bakti sosial yaitu di Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, dan 2 lokasi di Kecamatan Sumowono, Kabupaten Semarang, Minggu (9/4).
Ketua Relawan Sedulur Saklawase Sayoga mengatakan bantuan sosial diserahkan kepada warga Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang dan menggelar pengajian bersama dengan ibu-ibu serta sumbangan karpet mushola di Kecamatan Sumowono, Kabupaten Semarang.
Pendukung Mochamad Herviano tersebut menilai masyarakat antusias dalam mengikuti pengajian yang dilaksanakan bersama dengan Relawan Sedulur Saklawase.
"Saya berterima kasih kepada para ibu yang sangat antusias mengikuti kegiatan pengajian kali ini. Meskipun acara dimulai pukul 13.00 WIB, Ibu-ibu pengajian sudah ada yang datang sejak pukul 10.00 WIB untuk mengikuti pengajian bersama Relawan Sedulur Saklawase. Semoga kegiatan pengajian ini dapat membuat kita menjadi lebih baik lagi kedepannya," ujar Sayoga.
Selain pengajian, masyarakat juga mendeklarasikan dukungan untuk Mochamad Herviano agar kembali menjadi anggota DPR RI.
Ibu-ibu yang hadir sangat berterima kasih atas adanya kegiatan pengajian tersebut dan berharap semoga tausiah yang diberikan dapat menjadi pemicu semangat untuk terus berbuat kebaikan.
"Semoga ini menjadi amal Jariyah yang tidak akan putus sampai kapanpun dan tausiah yang diberikan tadi dapat menjadi penyemangat untuk menjadi lebih baik lagi. Tak lupa, Kami juga dukung penuh Mas Mochamad Herviano agar kembali jadi anggota DPR R," kata Yuyun, salah satu peserta pengajian.
Setelah pengajian usai, Relawan Sedulur Saklawase menyerahkan bantuan berupa karpet mushola. Takmir mushola yang menerima bantuan tersebut mengucapkan terima kasih kepada Relawan Sedulur Saklawase.
Relawan Sedulur Saklawase menggelar berbagai kegiatan bakti sosial yaitu di Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, dan 2 lokasi di Kecamatan Sumowono
- Pimpinan Komisi III Minta Polisi Tindak Perusuh Saat May Day di Semarang
- Wartawan Tempo Jadi Sasaran Represif Polisi Saat May Day di Semarang
- Tarif Trans Semarang Rp 0, Pelajar dan Mahasiswa Tinggal Naik
- BRT Gratis & Akses Sekolah untuk Semua Jadi Kado HUT ke-478 Kota Semarang
- Inikah Provokator yang Ditangkap Polisi saat Demo Hari Buruh?
- Polisi Amankan Provokator dalam Aksi Hari Buruh, Apa Motifnya?