Gerindra Usung Prabowo, PKS Ingin Kader Sendiri jadi Capres

Gerindra Usung Prabowo, PKS Ingin Kader Sendiri jadi Capres
Presiden PKS Sohibul Iman di acara kampanye akbar Anies-Sandi. Foto: Ist

“Kami menghargai apapun masukan usulan dari tiap partai di tiga partai koalisi itu. Kalau usulnya prabowo ya kita terima, karena etikanya tiap partai punya wewenang dan hak mengusulkan,” paparnya.

Anggota Komisi II DPR RI itu juga menyebut, partainya akan mengutamakan kader sendiri untuk diusung sebagai calon presiden pada 2019. PKS membuka opsi mencalonkan Sohibul Iman sebagai presiden.

Wakil Ketua Umum Gerindra, Ferry Juliantono mengaku, koalisi antara partainya dengan PKS dan Partai Amanat Nasional di pilkada merupakan ajang pemanasan untuk menghadapi pileg dan pilpres 2019 mendatang.

"Pasti untuk pemanasan. Namun, untuk pilpres Gerindra telah positif mengusung Pak Prabowo selaku ketum tidak bisa yang lain," ucap Ferry, Rabu.

Ferry menjelaskan, pemanasan sejak dini perlu dilakukan karena pilkada 2018 dan pemilu 2019 berada dalam rentang waktu yang berdekatan. Pada Pemilu 2019, bukan hanya figur yang penting untuk dipersiapkan, tetapi juga kekompakkan mesin politik.

Terlebih, wilayah Jawa Barat dan Jawa Tengah sangat besar dengan penduduk yang sangat banyak.

Gerindra, PAN dan PKS harus bekerja keras agar dapat mengamankan suara di kedua wilayah tersebut.

Kerja keras dan kekompakkan juga mesti dibangun demi memelihara suara yang didapat hingga pemilu 2019 mendatang.

Peluang koalisi Gerindra, PKS, PAN, pada pilpres 2019 masih cukup besar. Tapi PKS ingin mengusung kadernya sendiri sebagai capres.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News