Gim Valthirian Arc: Hero School Story Ada Versi Bahasa Sunda

Gim Valthirian Arc: Hero School Story Ada Versi Bahasa Sunda
Gim Valthirian Arc: Hero School Story. Foto: tangkapan layar

jpnn.com, JAKARTA - Gim "Valthirian Arc: Hero School Story" edisi khusus Asia Tenggara, hadir di tanah air dalam dua bahasa yakni bahasa Indonesia dan bahasa Sunda.

Inisiatif bahasa serta edisi khusus diharapkan menjadi inspirasi pengembang gim lokal agar dalam bersaing di pasar global, yang merupakan misi awal Oolean dibentuk.

“Indonesia harus bisa menjadi tuan rumah untuk game di Indonesia. Inisiatif Oolean ini ingin menunjukkan bahwa developer game Indonesia kini mampu bersaing dengan developer game negara lain sehingga bisa menyemangati developer lokal lainnya untuk membangun gim yang bisa diminati gamer Indonesia, bahkan ke depannya juga untuk pasar global," ujar EVP Digital and Next Business PT Telekomunikasi Indonesia, Joddy Hernady.

Dua bahasa itu diangkat guna meningkatkan kebanggaan masyarakat Indonesia terhadap bahasa ibu maupun bahasa daerah.

Permainan ini merupakan hasil kolaborasi pengembang asal Indonesia, Agate bersama Telkom Indonesia dan Melon melalui Oolean.

“Dengan adanya dukungan Oolean, Melon, dan Telkom, 'Valthirian Arc: Hero School Story' berhasil menjadi produk lokal pertama di platform PS4 yang mendukung tersedianya bahasa daerah," ujar VP Consumer Games Agate, Cipto Adiguno, dalam keterangan tertulis di Jakarta.

"Kami harap gim ini bisa menjadi salah satu kebanggaan Indonesia, serta menjadi pembuka jalan untuk franchising," dia melanjutkan.

Gim "Valthirian Arc: Hero School Story" menempatkan pemain sebagai kepala sekolah di akademi ksatria yang dulunya merupakan akademi terhebat di seluruh negeri Valthiria.

Gim "Valthirian Arc: Hero School Story" edisi khusus Asia Tenggara, hadir di tanah air dalam dua bahasa yakni bahasa Indonesia dan bahasa Sunda.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News