Golkar Nilai Sistem Kuota Tidak Adil
Kamis, 12 April 2012 – 16:39 WIB
JAKARTA -- Anggota Pansus RUU Pemilu, Nurul Arifin, mengatakan, Fraksi Partai Golkar tetap teguh dengan pendiriannya soal RUU Pemilu. Menurutnya, sistem ini akan lebih efektif jika jumlah partai sederhana. Optimalisasi dan efisiensi kinerja di parlemen menjadi keinginan utama dari Golkar.
"Lebih baik kalah demi sebuah keadilan, daripada menang tapi mengingkari keadilan," kata Nurul, Kamis (12/4), di Jakarta.
Baca Juga:
Ia mengatakan, FPG berkomitmen untuk terus membangun sistem politik yang lebih baik, yang sudah menjadi amanat konstitusi dengan sistem presidensial.
Baca Juga:
JAKARTA -- Anggota Pansus RUU Pemilu, Nurul Arifin, mengatakan, Fraksi Partai Golkar tetap teguh dengan pendiriannya soal RUU Pemilu. "Lebih
BERITA TERKAIT
- PDIP Minta Suara PSI dan Demokrat Dinihilkan Buat Dapil Ini
- Penjabat Gubernur Jateng Mendukung Penuh Penyelenggaraan Pilkada Serentak 2024
- Sebegini Honor PPK Pilkada Serentak 2024, Syarat Pendaftaran Banyak Banget
- Ahok Disebut Masih Ada Keinginan Maju di Pilgub DKI Jakarta
- Sekjen Gelora: Seingat Saya, Kalangan PKS Selama Kampanye Menyerang Prabowo-Gibran
- PKB dan NasDem Akan Bergabung di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Darmizal Merespons Begini