Golkar Persilakan Demokrat Buru Kursi Menteri Jokowi

jpnn.com - JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar, Tantowi Yahya mempersilakan Partai Demokrat, jika memang ingin loncat ke kubu Joko Widodo-Jusuf Kalla.
Hal ini disampaikan Tantowi menyikapi sinyal merapatnya partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ke pemenang pemilu presiden versi KPU itu.
"Silakan (loncat). Itu upaya mereka silakan saja, itu hak mereka inisiatif mereka," kata Tantowi di Gedung DPR RI Jakarta, Kamis (21/8).
Dia menilai, sejak awal memang ada kader Demokrat yang menggiring agar partai yang tengah berkuasa itu mendukung Jokowi-JK. Bahkan, Tantowi menduga hal itu dilakukan untuk mengejar kursi menteri di kabinet Jokowi-JK.
"Itu mungkin untuk merespon kader partai (Demokrat) yang mengusahakan partainya gabung ke sana. Di luar mereka yang memburu posisi menteri, di partai koalisi sejak awal secara permanen di Merah Putih, masih konsisten," tegasnya.
Dia juga menegaskan bahwa Partai Golkar solid. Di mana 33 DPD I Golkar tetap menginginkan agar partai pimpinan Aburizal Bakrie berada di luar pemerintahan. "Itulah suara real," tambahnya. (fat/jpnn)
JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar, Tantowi Yahya mempersilakan Partai Demokrat, jika memang ingin loncat ke kubu Joko Widodo-Jusuf
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Seludupkan Narkoba dari Malaysia di Pakaian Dalam, Nenek 62 Tahun Ditangkap
- Akademisi Nilai Dominasi TKA China Picu Kekhawatiran di Tengah Investasi RRC
- KPK Sita 14 Bidang Tanah Terkait Dugaan Korupsi Pengadaan Lahan Jalan Tol Trans-Sumatera
- Versi Kepala BGN, Masalah Keracunan Setelah Menyantap MBG Akibat Urusan Teknis
- Ini Cara Pertamina Mendorong Pekerja Menjadi Role Model Dekarbonisasi
- Ikadin Berikan Sejumlah Masukan ke Pemerintah & DPR Soal RUU KUHAP