Google Gunakan Balon untuk Pasok Internet Gratis
Minggu, 16 Juni 2013 – 01:41 WIB

Balon "Proyek Loon" milik Google yang digunakan untuk memasok akses internet di daerah terpencil. Foto: Guardian
Seperti diberitakan Associated Press, Sabtu (15/6), balon yang awalnya tipis dan keriput di daratan itu kemudian menggelembung berbentuk layaknya ubur-ubur. Selanjutnya balon-balon itu berwarna mengkilap saat mereka naik ke langit biru di atas Danau Tekapo.
Masih dalam tahap eksperimental, balon ini jadi yang pertama dari ribuan balon lainnya yang bakal di luncurkan ke stratosfer untuk menjembatani kesenjangan digital yang masih mendera sekitar 4,8 miliar orang tanpa jaringan internet di dunia. "Proyek ini diharapkan mampu menyediakan internet bagi 2,2 miliar manusia," lanjut Cassidy.
Jika berhasil, teknologi ini akan memungkinkan banyak negara memangkas biaya tinggi untuk pemasangan kabel serat optik. Secara dramatis, proyek itu juga akan meningkatkan penggunaan internet di negara-negara Afrika dan Asia Tenggara. "Kekuatan internet merupakan salah satu teknologi yang paling transformatif di zaman kita," tambahnya.
Sedangkan orang pertama yang mendapatkan akses internet Balon Google minggu ini adalah Charles Nimmo, seorang petani dan pengusaha di kota kecil Leeston. Dia merasakan pengalaman pertama dari 50 penduduk setempat menjadi tester untuk proyek ini.
NEW ZEALAND - Raksasa internet Google meluncurkan balon penyedia akses internet di kawasan-kawasan miskin terpencil dan daerah bencana. Hebatnya,
BERITA TERKAIT
- Telkomsel Hadirkan Jaringan 5G di Makassar, Ada Paket Internet Menarik, Harga Terjangkau
- Kamera Analog Fujifilm Instax Mini 41 Hadir di Indonesia, Gaya Retro Berfitur Modern
- Synology Rilis Perangkat Penyimpanan Data Berperforma Tinggi, Cocok untuk Pelaku Usaha
- MLBB Makin Berkembang, Anak Muda Punya Cita-Cita Tinggi Main di MPL
- Telkomsel Hadirkan Paket RoaMAX Haji, Kuota 40GB, Sebegini Harganya
- Ary Ginanjar Menilai Jakarta Pionir Manajemen Talenta Berbasis AI di Indonesia