GP Ansor Bergerak, Kubu Roy Suryo Langsung Bereaksi, Makin Gaduh nih

jpnn.com, JAKARTA - Kuasa hukum Roy Suryo, Pitra Ramadoni merespons pelaporan yang dilakukan Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor terhadap kliennya di Polda Metro Jaya pada Jumat (25/2).
GP Ansor melaporkan pakar informatika dan telematika itu terkait dugaan pencemaran nama baik, fitnah, dan ujaran kebencian.
Laporan itu teregister dengan nomor LP/B/1012/II/2022/SPKT/Polda Metro Jaya tanggal 25 Februari 2022.
Laporan itu dilayangkan Kepala Divisi Advokasi Litigasi dan Nonlitigasi Lembaga Bantuan Hukum Pimpinan Pusat GP Ansor Dendy Zuhairil Finsa.
Pitra menilai laporan itu prematur. Sebab, Pitra menduga barang bukti yang diajukan GP Ansor dalam membuat laporan polisi adalah twit Roy Suryo di Twitter terkait pernyataan Menag Yaqut Cholil Qoumas tentang pengeras suara di masjid.
"GP Ansor tidak memiliki legal standing untuk membuat laporan pencemaran baik dan atau fitnah," kata Pitra dalam keterangannya kepada JPNN.com, Jumat malam.
Pitra juga merespons tuduhan Dendy yang menyebut Roy Suryo melakukan ujaran kebencian dan mentransmisikan data elektronik milik orang lain tanpa izin.
Presiden Kongres Pemuda Indonesia itu menilai tuduhan tersebut tidak masuk akal.
Kubu Roy Suryo merespons langkah yang dilakukan GP Ansor terkait pernyataan Menag Yaqut soal pengeras suara di masjid.
- Jokowi Lapor Polisi, Roy Suryo: Peneliti Seharusnya Diapresiasi, Bukan Dikriminalisasi
- Pasbata Minta Roy Suryo Setop Provokasi soal Isu Ijazah Jokowi
- Roy Suryo Sebut Tindakan Jokowi Lucu, Memalukan, dan Tidak Elegan
- Inas Zubir Menilai Ada Motif Ekonomi Terkait Isu Ijazah Palsu Jokowi, Begini Analisisnya
- Ahli ITE: Bukti Kasus yang Menjerat Isa Zega Tidak Jelas
- Paus Fransiskus Meninggal, Ketum GP Ansor: Pesan Beliau Sangat Membekas Saat Kami Bertemu di Vatikan