Gubernur Bengkulu Minta Pembunuh Sadis Mahasiswi Unib Dihukum Berat

Gubernur Bengkulu Minta Pembunuh Sadis Mahasiswi Unib Dihukum Berat
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah saat mengunjungi keluarga besar Wina Mardiani (20) mahasiswi semester V, Universitas Bengkulu (Unib). Foto: dokumen ribadi/harianrakyatbengkulu.com Inset: Wina.

Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah angkat bicara terkait kasus pembunuhan Wina Mardiani, 20, mahasiswi semester V Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Bengkulu (Unib) yang jasadnya ditemukan tewas terkubur kaki terikat di belakang indekosnya, Minggu (/8/12).

Rohidin meminta aparat penegak hukum segera mengungkap kasus tersebut. Ia juga meminta agar pelaku diberi hukuman seberat-beratnya.

“Saya ikut prihatin atas kasus ini. Saya minta kepada aparat penegak hukum untuk mengusut tuntas kasus ini, mudah-mudahan pelaku segera terungkap,” ungkap Rohidin saat menyambangi keluarga korban di RS Bhayangkara, (9/12).

Sebelumnya, Rohidin menyempatkan diri melihat langsung jenazah Wina di Rumah Sakit Bhayangkara Bengkulu.

Kepada pihak keluarga, Rohidin berharap agar keluarga Wina bisa tegar dan tabah menghadapi cobaan. Rohidin juga meyakinkan pihak keluarga, bahwa pihak kepolisian akan bekerja maksimal dan segera menangkap pelaku.

BACA JUGA: Isak Tangis Lepas Jenazah Wina Mardiani

Sebelumnya, pada Minggu petang (8/12), Wina ditemukan tewas dalam kondisi dikubur di belakang indekosannya. Sebelum ditemukan tewas mengenaskan, Wina sempat dinyatakan menghilang. (adn/rls)

Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah angkat bicara terkait kasus pembunuhan Wina Mardiani, 20, mahasiswi semester V Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Bengkulu (Unib) yang jasadnya ditemukan tewas terkubur kaki terikat di belakang indekosnya, Minggu (/


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News