Gubernur Jabar Lepas 110 Milenial untuk Jadi Patriot di 50 Desa

Gubernur Jabar Lepas 110 Milenial untuk Jadi Patriot di 50 Desa
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (Foto: Pemprov Jabar)

Pun di era Revolusi Industri 4.0 ini, 110 Patriot Desa itu harus memiliki kemampuan dalam pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untuk mendorong pembangunan ekonomi desa berbasis digital.

Setelah didaulat menjadi Patriot Desa, para milenial ini juga mengemban tugas berperan aktif menjadi pelopor serta berkontribusi positif dalam mewujudkan desa-desa juara di Jabar.

“Ujungnya adalah desa-desa di Jawa Barat harus maju dan inilah (program Patriot Desa) contoh lahirnya anak-anak muda yang patriot,” ujar Emil mengakhiri.

Terpisah, Tri Mumpuni Wiyatno sebagai mentor dalam program Patriot Desa menuturkan, tidak ada desa yang benar-benar miskin atau tertinggal di Jabar. Menurutnya, yang ada adalah desa kurang yang ekonominya kurang bergerak karena masyarakatnya belum mampu mengelola sumber daya di desa tersebut.

Tri menambahkan, 110 Patriot Desa yang dibekali kompetensi keteknisan, kompetensi kejuangan, kompetensi pembangunan berbasis masyarakat, serta kompetensi keikhlasan ini diharapkan mampu menjadi motor penggerak majunya desa di Jabar.

“Mereka dikirim ke desa, beradaptasi, dan membaur dengan masyarakat desa. Pegang integritas, kompetensi kecerdasan, dan energi untuk membangun. Saya sebagai orang tua ideologis kalian berharap penuh pada kalian,” ujar Tri kepada para patriot.

Salah satu peserta Patriot Desa, Tatu Muzayyanah, mengatakan bahwa mengikuti program Patriot Desa memberi pengalaman berharga baginya. Tatu pun termotivasi menjadi individu yang bermanfaat bagi sesama.

“Saya ucapkan terima kasih kepada Gubernur Jabar. Lewat Patriot Desa, hari ini kami akan memulai babak baru keluar dari zona nyaman, menanggalkan seluruh fasilitas menuju jalan sunyi. Mencoba membangun desa sesuai kebutuhan warganya. Sehingga Desa akan kembali menjadi ladang tempat menaruh harapan tentang kemajuan bangsa,” kata Tatu.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Dedi Supandi sementara itu mengatakan, 110 Patriot Desa ini telah dibekali pelatihan pada 15 Oktober hingga 28 November 2019.

Sumber Jabar Ekspres

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News