Gubernur Kalbar Sutarmidji: Jangan Coba-Coba Menyimpan Stok Bahan Pangan

Gubernur Kalbar Sutarmidji: Jangan Coba-Coba Menyimpan Stok Bahan Pangan
Gubernur Kalbar Sutarmidji melepas penyaluran cadangan beras pemerintah untuk bantuan pangan tahun 2023 di Kantor Camat Pontianak Selatan, Kalbar. ANTARA/Rendra Oxtora

jpnn.com - PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat Sutarmidji mengatakan sudah berkoordinasi dengan Satuan Tugas Pangan Polda Kalbar untuk terus melakukan pengawasan terhadap semua jenis pangan yang dibutuhkan masyarakat. 

Sutarmidji mengingatkan kepada seluruh distributor agar tidak menimbun bahan pangan saat Ramadan hingga Idulfitri 1444 Hijriah.

“Jangan coba-coba untuk menyimpan stok, saya sudah minta Satgas Pangan Polda untuk melakukan pengawasan," kata Sutarmidji di Pontianak, Kalbar, Kamis (6/4).

Orang nomor satu di Pemerintah Provinsi Kalbar itu mengatakan pada Lebaran tahun ini, ketersediaan beras, gula pasir, tepung terigu, dalam kondisi cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

“Jadi, semua kebutuhan pokok selama Ramadan dan setelah Lebaran masih tersedia dengan baik," ungkap Sutarmidji.

Mantan wali kota Pontianak yang menjabat dua periode itu mengatakan saat ini pemerintah  memberikan bantuan pangan kepada masyarakat selama tiga bulan, khusus untuk warga berhak yang datanya sudah terkumpul di Badan Pangan Nasional (Bapanas).

"Penerima ini datanya bukan dari pemerintah provinsi maupun pemerintah kota, tetapi dari pusat (Bapanas). Untuk Kalbar berjumlah 3.600 ton beras yang akan didistribusikan selama tiga bulan ke depan,” ucapnya.


Sutarmidji berharap hal ini dapat sedikit meringankan dan mengurangi beban masyarakat, serta mengendalikan harga beras agar tidak terjadi kenaikan yang cukup tinggi.

Gubernur Kalbar Sutarmidji sudah berkoordinasi dengan Satgas Pangan Polda Kalbar melakukan pengawasan semua jenis pangan yang dibutuhkan masyarakat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News