Gubernur Minta Perawatan Kembar Siam Rahma-Rahmi Harus Tuntas

Gubernur Minta Perawatan Kembar Siam Rahma-Rahmi Harus Tuntas
Gubernur Kepri, Nurdin Basirun menggendong bayi Rahmi saat berkunjung, Jumat (19/8). foto:humas pemprov for batampos/jpg

Setelah mendengarkan keterangan dokter terhadap kondisi Rahma, Nurdin kembali menuju ruangan Rahmi. Nurdin menyempatkan diri menggendong Rahmi dengan sembari sesekali menyentuh pipi Rahmi dan mengajaknya bercanda. “Panggil Om saja ya, jangan Atuk,” canda Nurdin disambut derai tawa tim dokter.

Nurdin juga sempat bertanya ke Rahmi kelak besar mau jadi apa. ” Kelak besar nanti Rahmi harus jadi dokter ya. Dokter yang Hafizah,” kata Nurdin saat Rahmi dipangkuannya. Usai digendong, Nurdin menyerahkan kembali Rahmi ke dr. Indrayanti. Rahmi justru menangis setelah dilepas Nurdin.

Seperti diketahui, Nur Rahma Fairuz Maknuniyyah (Rahma) dan Nur Rahmi Fahira Nalannisa (Rahmi) adalah kembar siam asal Batam yang berhasil dipisahkan oleh tim dokter di Kepri. Sebanyak 33 dokter dilibatkan dalam operasi bersejarah di Kepri ini. 

Operasi berlangsung selama 3 jam dengan sukses. Rahma saat ini memiliki berat badan 3,6 kg dan masih membutuhkan penanganan lebih lanjut karena mengalami gangguan jantung. Sedang kondisi Rahmi sudah pulih dan sehat dengan berat badan 5,6 kg. Saat ini Rahmi sudah bisa makan makanan biasa untuk anak seusianya.(jpg/ray/jpnn)


BATAM - Kondisi kembar siam Rahma-Rahmi yang berhasil dipisahkan di Rumah Sakit Awal Bros Batam (RSAB) semakin membaik.   Gubernur Kepulauan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News