Guru Honorer K2 Sudah Sekarat, Mengapa Impor Guru Lagi?

Guru Honorer K2 Sudah Sekarat, Mengapa Impor Guru Lagi?
Honorer K2 Batam. Foto ilustrasi: cecep mulyana / batampos.co.id / JPG

"Daripada duit dikasihkan orang luar negri alokasikan saja untuk mengangkat honorer K2 biar hidupnya layak. Hargailah anak negeri dulu sebelum menghamburkan uang untuk tenaga luar negeri," tegasnya.

Honorer K2 sambung Titi, sudah berjasa pada negeri ini. Mengapa mau di upakan begitu saja. Janganlah lupa sejarah, honorer K2 mengabdi mnimal 15-30 tahun. Apakah itu masih dianggap kurang sama pemerintah sehingga mau dilupakan begitu saja.

"Ingat dalam kurun waktu selama itu honorer K2 juga telah mencetak jutaan anak-anak berprestasi," tutupnya.(esy/jpnn)


Menurut Titi, guru honorer lagi sekarat. Apalagi mau lebaran begini hanya bisa lihat guru PNS terima kenaikan gaji, gaji ke-13 dan THR. Mau beli baju anak-anaknya saja enggak cukup kalau mengandalkan honor yang belum pasti cair karena dibayarnya tiga bula


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News