Guru Honorer yang Gantung Diri Ternyata Jago IT
Kamis, 07 Oktober 2021 – 19:00 WIB

Ilustrasi gantung diri. Grafis: JPNN.com
"Jadi sebenarnya faktor almarhum mengakhiri hidupnya dengan gantung diri ini banyak. Almarhum sebenarnya sudah ikut tes PPPK guru tahap I juga," terangnya.
Namun, takdir berkata lain. Menjelang pengumuman kelulusan PPPK guru tahap I, putra kepala desa ini meninggal dunia pada Selasa (5/10).
Almarhum diperkirakan gantung diri pukul 18.30 WIB dan baru ditemukan pukul 19.00 WIB di lokasi kandang domda belakang rumah pamannya.
Jenazah almarhum divisum oleh Puskesmas Jatitujuh dan Inavis Polres Majalengka pada pukul 22.30 WIB.
"Sesuai informasi yang kami dapat almarhum dimakamkan pada Rabu (6/10) pukul 06.00 WIB di TPU Rancabolang Desa Pasindangan Kecamatan Jatitujuh," kata Wijaya.(esy/jpnn)
PB PGRI mengungkapkan guru honorer yang gantung diri menjelang pengumuman kelulusan PPPK guru tahap I ada guru berkinerja baik dan jago I.
Redaktur : Yessy
Reporter : Mesya Mohamad
BERITA TERKAIT
- Muhajir Sebut Gaji-Tunjangan CPNS & PPPK 2024 Sudah Disiapkan di APBD 2025
- Imbauan MenPAN-RB & BKN Tak Ampuh, Honorer K2 Teknis Tetap Diputus Kontrak
- 5 Berita Terpopuler: CPNS & PPPK Semringah, Bagaimana Nasib Honorer Gagal Seleksi Paruh Waktu, Kapan Jadwal Ulang?
- 205 CPNS Terima SK, Bupati Kotim: Jangan Coba-Coba Minta Mutasi
- 137 CPNS & 449 PPPK Terima SK, Bupati Sahrujani Beri Pesan Begini
- CPNS & PPPK Tahap 1 Semringah, SK ASN di Tangan, Semua Honorer K2 Terakomodasi