Guru TK Korban Pembunuhan Sedang Hamil 2 Bulan

Guru TK Korban Pembunuhan Sedang Hamil 2 Bulan
Kepala Satreskrim Polresta Mataram Kompol Kadek Adi Budi Astawa. (ANTARA/Dhimas B.P.)

Penyebab korban kekurangan oksigen ini juga sudah dipadukan dengan keterangan tersangka S.

Dalam modus pembunuhan korban, tersangka S sempat mencekik dan menjerat leher korban menggunakan kain.

Korban meninggal juga disebabkan karena adanya penganiayaan lainnya yang dilakukan oleh tersangka S. Pelaku menghantamkan kepala korban ke dinding dan memukul wajah korban.

"Jadi, semua hasil autopsi sudah sesuai dengan keterangan tersangka S," ucapnya.

Dengan adanya hasil autopsi ini, lanjut Kadek Adi, kini penyidik sedang berupaya untuk segera merampungkan berkas perkara tersebut.

"Untuk cepat kasus ini, kami limpahkan ke jaksa," katanya.

Kasus pembunuhan guru TK ini terungkap setelah tersangka S yang merupakan pacar korban ditangkap di Ngawi, Jawa Timur.

Penangkapan tersangka S berawal dari hasil pengembangan penemuan jenazah korban H pada hari Jumat (29/7) di rumahnya, Gunungsari, Kabupaten Lombok Barat.

Polisi menyebut dari hasil autopsi bahwa guru TK korban pembunuhan dalam keadaan hamil.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News