Guru Tolak Mutasi, Kontrak Diputus

Murhariyanto menginginkan seluruh kepala sekolah (kepsek) terus meningkatkan kualitas dan profesionalisme para pendidik. Sebab, saat ini mutu pendidikan di Indonesia dibanding negara lain masih sangat rendah.
“Dari 188 negara, kita berada di urutan ke-30 untuk daya saing kualitas. Belum lagi hasil lainnya yang menempatkan negara kita tertinggal jauh dari negara lain. Selain itu, masih banyak di sejumlah sekolah ada guru yang berkelompok, kubu sini dan kubu situ,” tegasnya.
“Inilah yang menurunkan profesionalisme. Bagaimana dia bisa mendidik anak didik maupun berkomunikasi dengan orangtua, jika di lingkungannya saja masih berkelompok dan bahkan tidak akur. Di sinilah tugas kepsek untuk mengatur,” tambahnya. (*/jib/ica/k16)
Kabupaten Paser, Kaltim, mengalami kekurangan jumlah pendidik maupun tenaga kependidikan di perdesaan.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Sekjen PKS Apresiasi Kepedulian Gubernur Kaltim pada Pendidikan
- Hardiknas 2025, Untar Gelar Untarian Awards untuk Dosen hingga Mahasiswa Berprestasi
- Prabowo Bakal Digitalisasi Sekolah, Siswa Bisa Belajar Dari Layar Televisi
- Mendikdasmen Sebut Janji Presiden Prabowo kepada Guru Sudah Terealisasi, Apa Saja?
- Jadi Pelopor AI, BINUS University Dorong Ekosistem Kerja Kreatif Berbasis Teknologi
- Peringati Hari Pendidikan Nasional, Ribuan Siswa & Guru Menanam Sayuran di Sekolah