Gus Jazil: MPR Berperan Sebagai Perekat Kebangsaan
Jumat, 24 Juli 2020 – 18:51 WIB
“Dan yang paling berpengaruh terhadap kepemimpinan kolektif kolegial sebagaimana yang saya lakukan penelitian, itu adalah iklim organisasi,” kata dia.
Ia sependapat bahwa iklim di MPR dan DPR berbeda. Menurutnya, hadirnya sembilan fraksi plus satu kelompok DPD di unsur pimpinan, telah membuat iklim organisasi MPR lebih adem.
"Jadi, kepemimpinannya kolektif kolegial. Kalau di DPR kan cuma lima partai saja, kalau kami (MPR) semuanya. Bukan hanya partai tetapi kelompok DPD ada di situ," kata dia.
Karena itu, ujar dia, seluruh keputusan yang diambil itu harus berdasarkan musyawarah mufakat. "Dan apa yang diputuskan ini tidak menjadikan polemik,” tegasnya.(boy/jpnn)
Menurut Gus Jazil, MPR akan terus berperan sebagai perekat kebangsaan dengan bersilaturahmi dengan berbagai lembaga dan tokoh bangsa.
Redaktur & Reporter : Boy
BERITA TERKAIT
- Yandri Susanto MPR Optimistis Timnas U-23 Indonesia Kalahkan Uzbeskistan
- Lestari Moerdijat: Gerakan Pencegahan Malaria Harus Terus Dilakukan Secara Masif
- Prabowo-Gibran Bakal Pisahkan Ditjen Pajak dari Kemenkeu, Bamsoet Buka Suara
- Ketum IMI Bamsoet Resmikan Sirkuit Barcode Gokart Electric di MOI Kelapa Gading
- Tekan Angka Perkawinan Anak, Waka MPR Lestari Moerdijat Mengajak Semua Pihak Terlibat
- Terima Kunjungan Wamenlu Libya di MPR RI, Fadel Muhammad Sampaikan Kabar Baik Ini