Habib Aboe: Rakernas PKS Refleksi Semangat Melayani Rakyat dan Membangun NKRI

jpnn.com, JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) 2021 yang secara resmi dibuka pada 1 Maret 2021, hingga acara puncak 16-18 Maret 2021.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKS Habib Aboe Bakar Al Habsyi mengatakan panjangnya rangkaian Rakernas ini adalah bagian dari keseriusan mereka dalam menata partai, serta komitmen menyusun kemenangan di Pemilu 2024.
"Rakernas kali ini mengambil tema 'Terus Melayani dan Membela Rakyat'.
Ini merupakan refleksi semangat dari kami untuk terus istikamah dalam melayani rakyat, sekaligus menunjukkan komitmen kami di PKS dalam membangun NKRI," kata Habib Aboe, Minggu (28/2).
Habib Aboe berharap melalui Rakernas ini seluruh pengurus benar-benar memahami bagaimana cara kerja PKS selama lima tahun ke depan.
Wakil rakyat yang duduk di Komisi III DPR itu juga menegaskan bahwa pengurus DPW, DPD, DPC dan DPra PKS harus benar-benar paham peta proses menuju pemenangan Pemilu 2024.
Lebih lanjut Habib Aboe mengungkapkan di tengah pandemi Covid-19 ini, Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS harus mengatur strategi supaya pelaksanaan Rakernas berjalan dengan lancar dan baik.
Oleh karena itu, Aboe menjelaskan, penyelenggaraan Rakernas dilaksanakan secara hybrid, 80 persen daring yaitu pada pembukaan 1 Maret hingga 15 Maret 2021, dan 20 persen luring.
"Kegiatan offline dilaksanakan 16 sampai dengan 18 Maret 2021 di Jakarta sebagai puncak acara Rakernas," kata Habib Aboe, yang juga ketua Mahkamah Kehormatan DPR RI itu. (boy/jpnn)
Habib Aboe meminta DPW, DPD, DPC dan DPra PKS harus benar-benar paham peta proses menuju pemenangan Pemilu 2024.
Redaktur & Reporter : Boy
- Bersama Koalisi Pemerintah, PKS Makin Kukuh Melayani & Membela Rakyat
- PKS Instruksikan Kader di Pos Menteri & Kepala Daerah Menyukseskan Program Prabowo
- Aboe Bakar: Kepala Daerah dari PKS Harus Selaras dengan Prabowo
- Kawal PSU Pilkada Kabupaten Serang, PKS Menerjunkan Ratusan Pasukan Khusus
- Elite PKS & Partai Erdogan Bertemu di Turki, Kemerdekaan Palestina Jadi Isu Utama
- Peserta PPDS Diduga Perkosa Pasien, Anggota DPR Minta STR dan SIP Pelaku Dicabut