Habiskan Rp 1 M demi Perawatan Mobil Dinas DPRD Batam

Bila menyewa lebih murah dibandingkan mengelurkan dana perwatan, hal tersebut yang akan diambil pemerintah. “Tidak menutup kemungkinan membeli kendaraan baru,” ungkap Agussahiman.
Mobil operasional DPRD Kota Batam tak hanya dipergunakan untuk kepentingan pekerjaan namun juga urusan pribadi. Kadang, mobil operasional dipergunakan oleh anggota keluarganya, sedangkan anggota DPRD memilih menggunakan sepeda atau kendaraannya sendiri. Tak sedikit dari kendaraan operasional diganti pelat nomornya dari merah menjadi hitam untuk menghindari pembelian Pertamax.
Karena penggunaan mobil dinas itu dilakukan sembarangan, maka aset milik pemerintah itu cepat rusak, sering masuk bengkel dan mengakibatkan membengkaknya perawatan. Sebelumnya, Toyota Altis yang dipinjam dari Pemko Batam akan ditarik dari 50 anggota DPRD Kota Batam. Dengan ditariknya mobil dinas tersebut, para wakil rakyat harus menggunakan mobil pribadi untuk operasional mereka. (jpnn)
BATAM - Perawatan 50 kendaraan operasional anggota DPRD Batam mencapai Rp 1 miliar per tahun. Dana itu dugunakan untuk berbagai biaya perawatan seperti
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gunung Semeru Erupsi Lagi dengan Tinggi Letusan 1.000 Meter di Atas Puncak
- Jaksa Tuntut 4 Terdakwa Kurir Sabu-Sabu 40 Kg dengan Hukuman Mati
- Rudy Mas’ud Lantik 1.346 CPNS & PPPK, Ini Pesannya untuk ASN Baru
- Nelayan Terseret Arus Laut di Pesisir Barat Ditemukan Meninggal Dunia
- Polres Banyuasin Buka Layanan Hotline Laporan Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak, Catat Nomornya
- 476 Karyawan Terbaik IWIP Menerima Penghargaan di Momen Hari Buruh