Hadapi Laga Back to Back, Timnas Basket Indonesia Mulai Kehabisan Bensin

Sayang pada second half, Kaleb Ramot Gemilang cum suis kehilangan momentum seusai hanya mampu mencetak 32 angka.
Alhasil Timnas basket Indonesia harus kembali menelan pil pahit di laga uji coba melawan tim asuhan Paul Tudorovic itu dengan skor 71-77.
Menurut Ahang, penampilan Vincent Rivaldi Kosasih dan kawan-kawan terlambat panas di awal laga.
Tidak heran lawan yang mengambil keunggulan sejak awal quarter bisa menjaga momentum akhir laga.
"Pada awal laga kami bermain tempo lambat. Pada quarter ketiga kami bermain di bawah performa terbaik."
"Baru di quarter pemungkas mulai membaik. Fisik pemain yang mulai menurun membuat permainan kami tidak konsisten," tambah mantan pelatih Pelita Jaya Bakrie itu.
Pada laga ini, mesin skor Timnas Indonesia yakni Anthony Beane Jr hanya mampu menyumbangkan 10 angka.
Terlihat mantan pemain Legia Warszawa itu kesulitan untuk mengembangkan permainan terbaiknya seusai mendapat pengawalan ketat dari pemain Ballarat.
Permainan Timnas basket Indonesia terlihat menurun saat menghadapi Ballarat Miners di laga uji coba
- IBL All Star 2025 Diwarnai Momen Simulasi Menjadi Pelatih Timnas Basket Indonesia
- Hadiri Kopi Good Day DBL Festival 2025, Pramono Umumkan Sejumlah Kerja Sama
- DBL Camp 2025 Hadir di Jakarta, Peserta Antusias Berebut Tiket ke Amerika Serikat
- Konon Ryu Ozawa Tampil dalam FIBA 3x3 Challenger 2025 di Jakarta
- Tim Basket Dunia Akan Meramaikan FIBA 3x3 Women Series & Challenger 2025 di Jakarta
- IBL All Star 2025 Bukan Sekadar Pertandingan, Ada Format Baru