Hadi Tjahajanto Jadi Menko Polhukam, Akademisi: Sosok Purnawirawan yang Mumpuni

Hadi Tjahajanto Jadi Menko Polhukam, Akademisi: Sosok Purnawirawan yang Mumpuni
Menko Polhukam Hadi Tjahjanto (kiri) berjabat tangan dengan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono saat pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Rabu (21/2/2024). Foto: Antara

jpnn.com, JAKARTA - Rektor Institut Sains dan Teknologi Al-Kamal, Ngasiman Djoyonegoro angkat bicara terkait pengangkatan Hadi Tjahajanto sebagai Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam).

Ia menilai Hadi Tjahajanto merupakan sosok yang tepat untuk menempati posisi tersebut karena memiliki pengalaman dan latar belakang yang kuat.

"Pengalaman Hadi Tjahjanto selama menjadi TNI memberikan background yang kuat, bagaimana seharusnya sektor ini ditata,” kata dia dalam keterangan pers yang diterima ANTARA, Rabu.

Menurut dia, banyak pekerjaan rumah yang harus dibereskan Hadi saat menahkodai jabatan menko polhukam.

Salah satunya yakni mengembalikan stabilitas politik, keamanan setelah masa pemilihan umum (pemilu) berlangsung. Selain itu, Hadi dinilai harus mengembalikan marwah hukum sebagai panglima tertinggi dalam negeri konstitusi.

Karenanya, Hadi diharapkan dapat mengkoordinasikan lembaga hukum yang ada di bawah naungannya seperti kepolisian.

“Menko Polhukam setidaknya membawahi setidaknya 13 kementerian/lembaga dan badan. Di antaranya, Kementerian Pertahanan, TNI, Polri, dan BIN. Segala kebijakan pertahanan dan keamanan nasional dikoordinasikan oleh sosok purnawirawan yang mumpuni,” jelas dia.

Dia berharap di sisa massa jabatan pemerintahan presiden Joko Widodo selama delapan bulan ini, Hadi beserta jajarannya bisa memastikan stabilitas keamanan negara.

Rektor Institut Sains dan Teknologi Al-Kamal, Ngasiman Djoyonegoro angkat bicara terkait pengangkatan Hadi Tjahajanto sebagai

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News