Hadirkan Beberapa Fitur Baru, Bank Neo Commerce Alami Peningkatan Laba
Dengan kenaikan total kredit tersebut, pendapatan bunga bersih (NII) BNC secara yoy hingga September 2022 tumbuh sebesar 350,78 persen atau menjadi Rp 1.089 triliun jika dibandingkan dengan September 2021 sebesar Rp 241,8 miliar.
Dengan hasil itu maka BNC membukukan laba Rp 10,1 miliar dengan rugi bersih BNC per September 2022 tergerus menjadi Rp 601,2 miliar.
Rasio beban operasional BNC turut turun sebesar 17 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.
"Saat ini kami di tengah-tengah proses pelaksanaan Right Issue dan tentunya akan rampung di Kuartal IV tahun ini."
"Saya percaya bahwa semua pencapaian kami sejauh ini menjadi bukti nyata bahwa fundamental bisnis dan keuangan BNC semakin kuat dari waktu ke waktu," pungkas Tjandra Gunawan. (rdo/jpnn)
PT Bank Neo Commerce Tbk (BNC) mengumumkan peningkatan laba kuartal III 2022 sebesar Rp 10,1 miliar.
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha
- Rasio Kredit Berisiko KB Bank Turun, Kini di Bawah 27 Persen
- PT Pegadaian Targetkan Laba 2024 Capai Rp 5,5 Triliun
- RUPST 2024, Bank Raya Rombak Susunan Dewan Komisaris dan Direksi, Ini Daftar Namanya
- Laba Bersih Ingria Moncer, Naik hingga 341,3 Persen di Kuartal I-2024
- Bank Raya Bukukan Pertumbuhan Laba Double Digit di Triwulan I/2024
- Cermati Perkembangan Global, BRI Lebih Fokus ke Tantangan Domestik Melalui Pemberdayaan UMKM