Hajar RB Leipzig 5-0, Manchester United Telah Menemukan Ritmenya Kembali

Hajar RB Leipzig 5-0, Manchester United Telah Menemukan Ritmenya Kembali
Pemain Manchester United Marcus Rashford saat mencetak gol ke gawang RB Leipzig dalam pertandingan Grup H Liga Champions di Old Trafford, Manchester, Inggris, 28 Oktober 2020. (REUTERS/PHIL NOBLE)

Sejak menang melawan Newcastle, United bisa dibilang berhasil dalam metode gonta ganti sistem dan bongkar pasang pemain yang ternyata memberi kesempatan besar kepada Solksjaer.

Yaitu, memberikan waktu bermain yang cukup kepada seluruh anggota skuad serta menilai kelebihan dan kekurangan pemain-pemainnya.

Agaknya inilah misi utama Solksjaer terus gonta ganti formasi tim, terlebih pada musim ini ketika jadwal pertandingan menjadi padat dan melelahkan bagi pemain akibat kacaunya jadwal event-event sebelumnya gara-gara pandemi sehingga tak bisa terus menurunkan pemain yang itu-itu saja.

Dengan rotasi pemain seperti ini semua pemain pun menjadi siap diturunkan, mengurangi kesenjangan kualitas antar pemain inti dan cadangan, serta menghindarkan ketergantungan kepada pemain bintang manakala cedera.

Ini persis terjadi pada Liverpool dan Manchester City sekarang atau saat masa keemasan Setan Merah ketika di bawah asuhan Sir Alex Ferguson.

Solksjaer yang kerap menjadi pemain pengganti semasa Sir Akex itu tahu betul bahwa kala itu United adalah tim yang merata kekuatannya.

Inilah yang mungkin hendak dikembalikan Solksjaer ke tim MU saat ini.

Namun metode ini masih perlu pembuktian lagi kala melawan tim-tim besar Liga Inggris termasuk Arsenal akhir pekan ini, setelah cuma bisa memetik 0-0 melawan Chelsea.

Keberhasilan Manchester United menaklukkan RB Leipzig 5-0 diyakini menjadi bukti klub berjuluk setan merah itu tela menemukan ritmenya kembali.

Sumber ANTARA

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News