Hama Tikus Serang Sawah Petani
Minggu, 07 April 2013 – 09:34 WIB
"Kami hanya pasrah, karena hanya dari bertani kami bisa dapat menyokong perekonomian untuk keluarga. Serangan hama tikus sudah menjadi bagian dari resiko yang kami hadapi sebagai petani," kata Mughni.
Baca Juga:
Shodik pengurus Gapoktan membenarkan serangan hama tikus di wilayahnya tersebut. Dijelaskan, dari total luas lahan pertanian 200 hektar yang ada di desanya, serangan hama tikus terjadi merata. "Upaya yang dilakukan dengan menggunakan racun tikus tidak berarti, akibat serangan tikus yang terjadi merata di sini, para petani mengalami kerugian," jelasnya.
Serangan hama tikus juga terjadi di Kecamatan Banjarharjo. Di Banjarharjo, tikus menyerang padi yang sudah mulai berbuah. Untuk mengatasi itu, sejumlah anggota Koramil 14/Banjarharjo Kodim 0713/Brebes melaksanakan program basmi tikus pemakan padi.
Sejumlah petani setempat mengatakan tikus saat-saat ini merusak tanaman padi masyarakat sekitar. Untuk mengatasinya, masyarakat bersatu dengan Koramil melaksanakan kortek tikus pengganggu dan pemakan padi.
BUMIAYU - Sejumlah petani padi di Desa Buniwah, Kecamatan Sirampog mengeluh setelah tanaman padi mereka diserang hama tikus. Mughni (51), salah seorang
BERITA TERKAIT
- 14 Santriwati di Rohil Diduga Keracunan Makanan, 1 Orang Meninggal Dunia
- Kadisdik Riau Diduga Suruh Bawahan Buat Dokumen Perjalanan Dinas Fiktif, Negara Rugi Rp 2,3 Miliar
- Sambut Kedatangan Bhikkhu Thudong, Pj Gubernur Jateng Siap Kawal Perayaan Waisak 2024
- Kadisdik Riau Tengku Fauzan Tersenyum Lebar Saat Akan Dijebloskan ke Penjara
- Jadi Tuan Rumah Asian School Badminton Championship, Jateng Siap Sambut Peserta
- Antisipasi Darurat Pangan, Kementan Mengevaluasi Pelaksanaan Upsus di Kalsel