Hanafi Rais, Putra Amien Rais, setelah Kalah dalam Pilkada Jogja
Legawa meski Ditangisi Ibu dan Adik
Jumat, 30 September 2011 – 17:01 WIB
Menyandang nama besar sebagai putra tokoh reformasi Amien Rais ternyata belum cukup bagi Ahmad Hanafi Rais untuk memenangi pemilihan wali kota Jogjakarta. Dalam pilkada yang dihelat Minggu lalu (25/9) itu, dia kalah oleh incumbent. Meski kalah, Hanafi merasa puas.
NANI MASHITA, Jogja
SUARA gemericik air terdengar dari sebuah kolam ikan di salah satu sudut pendapa. Itulah rumah keluarga Amien Rais di Pandeyan Sari Blok II/15, Condongcatur, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Jogja. Di dinding geboknya, ada jam dinding bergambar Hanafi mengenakan belangkon. Juga, ada televisi 29 inci.
Di pendapa tersebut, ada satu set kursi kulit berukir berwarna merah marun. Di sisi pekarangan, tumbuh beberapa pohon mangga yang berbuah. Suara kicau burung yang bersahut-sahutan menambah alami rumah tersebut.
Pagi itu, sekitar pukul 09.00, Hanafi Rais yang tinggal di rumah tersebut sudah menerima tamu yang kebanyakan adalah pendukungnya dalam pemilihan wali kota Jogja. "Sebentar, saya hendak mandi dulu," kata Hanafi kepada Jogja Raya (JPNN Group). Saat ditemui kali pertama itu, dia mengenakan kaus putih polos dan celana hitam.
Menyandang nama besar sebagai putra tokoh reformasi Amien Rais ternyata belum cukup bagi Ahmad Hanafi Rais untuk memenangi pemilihan wali kota Jogjakarta.
BERITA TERKAIT
- Ninis Kesuma Adriani, Srikandi BUMN Inspiratif di Balik Ketahanan Pangan Nasional
- Dulu Penerjemah Bahasa, kini Jadi Pengusaha Berkat PTFI
- Mengintip Pasar Apung di KCBN Muaro Jambi, Perempuan Pelaku Utama, Mayoritas Sarjana
- Tony Wenas, Antara Misi di Freeport dan Jiwa Rock
- Hujan & Petir Tak Patahkan Semangat Polri Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Wilayah Terluar Dumai
- Tentang Nusakambangan, Pulau yang Diusulkan Ganjar Jadi Pembuangan Koruptor