Zamrisyaf, Penemu Energi Listrik dari Gelombang Laut
Dapat Inspirasi dari Lonceng di Dek Kapal
Kamis, 29 September 2011 – 12:01 WIB
Zamrisyaf bukanlah sarjana, bukan pula ilmuwan ternama. Namun, imajinasi dan kreativitasnya mengantarnya menjadi penemu sebuah karya berharga: Pembangkit listrik dari tenaga gelombang laut.
AHMAD BAIDHOWI, Jakarta
SIANG itu sebuah kapal meluncur dari Pelabuhan Teluk Bayur, Padang, Sumatera Barat, menuju Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Di dek kapal sebuah lonceng besar tergantung di tiang kayu. Seorang pria bertanya-tanya dalam hati, untuk apa gerangan lonceng itu.
Malamnya, Samudera Hindia memamerkan keganasannya. Gelombang besar menerjang, kapal pun terguncang. Semakin kencang hantaman gelombang, bunyi dentang lonceng besar di dek kapal itu terdengar makin lantang.
Itulah kisah tentang Zamrisyaf, karyawan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN). Pada awal 2000 itu dia melakukan perjalanan dinas dari Padang ke Jakarta.
Zamrisyaf bukanlah sarjana, bukan pula ilmuwan ternama. Namun, imajinasi dan kreativitasnya mengantarnya menjadi penemu sebuah karya berharga: Pembangkit
BERITA TERKAIT
- Dulu Penerjemah Bahasa, kini Jadi Pengusaha Berkat PTFI
- Mengintip Pasar Apung di KCBN Muaro Jambi, Perempuan Pelaku Utama, Mayoritas Sarjana
- Tony Wenas, Antara Misi di Freeport dan Jiwa Rock
- Hujan & Petir Tak Patahkan Semangat Polri Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Wilayah Terluar Dumai
- Tentang Nusakambangan, Pulau yang Diusulkan Ganjar Jadi Pembuangan Koruptor
- Pesantren Ala Kadarnya di Pulau Sebatik, Asa Santri di Perbatasan Negeri