Hanya Bom Peringatan, bukan Membunuh

Hanya Bom Peringatan, bukan Membunuh
Hanya Bom Peringatan, bukan Membunuh
Hanya, Ali Fauzi mengatakan bahwa di Indonesia sangat banyak yang bisa membuat bom. Sebagai mantan koordinator Kompak (komisi penanggulangan krisis), salah satu elemen radikal Islam saat konflik Poso dan Ambon, Ali Fauzi mengaku melatih banyak orang membuat bom.

"Tapi, pelatihan itu untuk kebutuhan saat itu. Saat itu, setidaknya saya melatih sekitar 300 orang saja dari Jakarta," tandasnya. Jadi, pelakunya bisa siapa pun. Karena dari 300 orang Jakarta itu pulang, entah berapa banyak lagi yang menguasai bila kemudian 300 orang itu melatih temannya lagi. (ano)
Berita Selanjutnya:
Bom Buku Lebih Dari Satu

BOM buku yang dikirim ke Ulil Abshar Abdalla diduga bukan bom yang diproyeksikan untuk membunuh. Tapi, hanya untuk melukai. Hal ini diungkapkan oleh


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News