Hanya Jengkol yang Harganya tak Naik

Hanya Jengkol yang Harganya tak Naik
Pedagang Jengkol di Pasar Tambun. Foto: Muhammad Asrori/GoBekasi/JPNN

jpnn.com - BEKASI - Beberapa hari jelang Ramadan, harga sejumlah kebutuhan pokok di Pasar Tambunm Bekasi, mulai menanjak. Cabai misalnya, kenaikannya mencapai 75 persen.

Robi, pedagang yang menggelar dagangannya di halaman pasar mengatakan harga cabai rawit yang biasanya Rp15 ribu kini mencapai Rp25 ribu per kilonya.

“Biasanya mah 15 ribu, itu kalau normal bang. Ini kan mau puasa, dari pasar induk juga naik, ya mau gak mau kita naikin juga,” kata Robi kepada GoBekasi.co.id (grup JPNN).

Di tempat yang sama harga telur ayam ras yang biasanya Rp20 ribu, kini naik menjadi Rp22 ribu.

Kenaikan ini diperkirakan pedagang akan terjadi lagi ketika Ramadan nanti. “Sekarang udah 22, kemarin sekitar 3 hari yang lalu masih 20. Ini kemungkinan masih naik lagi mas,” kata Dimas.

Kenaikan ini adalah akibat dari meningkatnya permintaan konsumen menjelang bulan Ramadan. “Bisanya naik itu karena permintaan banyak mas,” lanjutnya.

Sementara, harga jengkol di pasar ini tetap yaitu Rp40 ribu sampai Rp50 ribu per kilogram.

“Di sini tetep kalau harga jengkol mah,” kata Kara, pedagang yang sudah berjualan jengkol selama 9 tahun itu. (Cr20/sam/jpnn)


BEKASI - Beberapa hari jelang Ramadan, harga sejumlah kebutuhan pokok di Pasar Tambunm Bekasi, mulai menanjak. Cabai misalnya, kenaikannya mencapai


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News