Hapus Trauma, Kembalikan Percaya Diri

Hapus Trauma, Kembalikan Percaya Diri
PULIHKAN - Skuad Italia berlatih jelang pertandingan kualifikasi Euro 2010, menghadapi Estonia malam ini. Foto: UEFA.com/Getty Images.
Setelah memulai debutnya dengan kekalahan 0-1 dari Pantai Gading pada laga persahabatan di London, 10 Agustus lalu, ini adalah kesempatan bagi Prandelli merebut kemenangan. Kali terakhir melawan ke Estonia, Italia menang 2-0 pada 1994 lalu.

"Kami harus memulai bermain sepak bola. Kami harus belajar untuk menahan agar bola tetap di tanah dan mengalirkan bola dengan cepat. Sepak bola Italia memang punya masalah dengan kualitas," tutur Andrea Pirlo, gelandang Italia, seperti dikutip AFP.

Karena kegagalan di Piala Dunia 2010 lalu, Prandelli meninggalkan kebiasaan memanggil pemain-pemain gaek ke timnas. Mantan pelatih Parma dan Fiorentina itu lebih memiliki para muka baru dan pemain muka yang sarat potensi.

Tak heran, bila pada laga melawan Estonia, dini hari nanti, hanya ada tiga pemain yang menjadi starter kala Italia kalah dari Slovakia pada laga terakhir, yakni Giorgio Chiellini, Daniele De Rossi, dan Simone Pepe, yang turun sebagai starter.

TALLINN - Kegagalan timnas Italia pada Piala Dunia 2010 lalu masih saja meninggalkan trauma bagi publik Italia. Datang dengan status juara bertahan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News