Harga Anjlok, Karet Disimpan
Rabu, 22 Mei 2013 – 09:20 WIB
LUBUKLINGGAU - Dua pekan terakhir, harga karet di pasaran kian anjlok. Untuk karet kualitas terendah di penampung, hanya berkisar Rp7.500 per kg, sebelumnya Rp9.500 per kg. Menurutnya, petani banyak menyimpan karet. “Jika harganya naik, baru mereka melepaskan karet yang mereka simpan,” ujarnya.
Lover (41), pembeli karet warga Lubuklinggau yang mangkal di seputaran Kelurahan Sumber Agung, Kecamatan Lubuklinggau Utara I mengatakan, sepekan terakhir harga karet anjlok. “Rp7.500 per kg untuk kualitas rendah. Sedangkan kualitas sedang, Rp8.500 per kg dan karet kering Rp10 ribu per kg,” katanya.
Baca Juga:
Dikatakannya, sudah menjadi kebiasaan petani saat harga karet sedang rendah banyak petani yang enggan menjual karet mereka. “Biasanya dalam satu hari kita membeli lebih dari dua ton karet. Dengan rendahnya harga karet, hanya terkumpul paling banyak satu ton saja,” terangnya.
Baca Juga:
LUBUKLINGGAU - Dua pekan terakhir, harga karet di pasaran kian anjlok. Untuk karet kualitas terendah di penampung, hanya berkisar
BERITA TERKAIT
- Penyesuaian Tarif Parkir di Denpasar Resmi Diberlakukan Per 1 Mei 2024, Ini Perinciannya
- Bocah yang Hanyut Saat Berenang di Sungai Borang Ditemukan Meninggal Dunia
- Asyik Berenang di Sungai Borang Palembang, Bocah Tenggelam
- Polisi Tangkap 2 Pelaku Judi Slot Online di Nagan Raya
- Kapolres Siak Manfaatkan Teknologi Drone untuk Mengawasi Pengamanan Unjuk Rasa Hari Buruh
- BPBD Sulbar: Longsor Tutup Jalan Trans Sulawesi di Mamuju Tengah