Harga Ayam Pedaging kok Naik Turun
jpnn.com - CIPUTAT--Harga ayam pedaging tidak stabil dalam sepekan terakhir . Sempat bertengger di angka Rp 42 ribu per ekor dengan berat sekira 1,8 kilo, kini turun Rp 40 ribu. Sedangkan ayam ukuran 1,3 kilo yang tadinya Rp 35 ribu naik menjadi Rp 37 ribu. Namun beberapa hari kemudian turun lagi ke angka Rp 35 ribu.
Pedagang ayam di Pasar Ciputat mengatakan, naik turunnya harga ayam pedaging dipicu pasokan dari suplier. Bila pasokan banyak, harga ayam otomatis turun.
"Memang harga ayam tidak stabil. Perubahan harganya bisa setiap hari tergantung pasokan. Berbeda dengan daging sapi yang harganya tetap tinggi," ujar salah satu pedagang di pasar itu.
Dari pantauan, harga ayam pedaging dan telur ayam memang relatif tidak stabil. Telur ayam yang awal puasa berada di angka Rp 24 ribu per kilo, kini turun menjadi Rp 21.600 per kilo. (esy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Asbanda Umumkan Pemenang Pengundian Tabungan Simpeda, Berikut Daftarnya
- Bawang Merah Enrekang Siap Penuhi Kebutuhan Nasional di Tengah Kenaikan Harga
- Pahami Risiko Paylater, Layanan Pembayaran dari Marketplace
- Sinar Mas Land Kolaborasi Bareng Xendit Gelar DNA VC Startup Connect
- Kolaborasi OCS dan Diversey dalam Meningkatkan Industri Manajemen Fasilitas di Indonesia
- Perayaan HUT ke-20 Kuku Bima, Ajang Reuni dan Kenang Jalan Panjang Dikenal Masyarakat