Harga Hunian di Sydney dan Melbourne Diprediksi Bakal Naik
jpnn.com, JAKARTA - Harga properti di Kota Sydney dan Melbourne diprediksi akan mengalami kenaikan, masing-masing sebesar 8 dan 9 persen dalam 12 bulan ke depan.
Hal ini merupakan hasil survei Head of Consumer Researcher Finder Graham Cooke dan ahli yang dilakukan bersama-sama dengan CoreLogic.
“Rata-rata pemilik hunian di Sydney, dengan hanya duduk-duduk dan tidak melakukan apa-apa, menghasilkan lebih dari rata-rata penghasilan rumah tangga di Sydney dalam pendapatan tahunan hanya melalui ekuitas rumah mereka,” kata Graham Cooke.
Finder merupakan sebuah situs perbandingan yang beroperasi di 83 negara dan memiliki lebih dari 400 karyawan, dengan 9,7 juta pengunjung per bulan di seluruh dunia.
"Kebijakan lockdown tidak memiliki banyak pengaruh selama 12 bulan terakhir atau lebih pada harga properti. Tetapi pencabutan kebijakan tersebut akan memiliki efek percepatan. Kami telah melihat efek tersebut ketika sektor pinjaman menjadi lepas landas saat lockdown dicabut," seru Graham Cooke.
Menanggapi hal tersebut, Sales and Marketing Director Crown Group Indonesia Tyas Sudaryomo mengatakan hal ini tentu saja berdampak positif terhadap permintaan akan hunian, khususnya apartemen dari pasar Indonesia.
“Dampak yang ditimbulkan tersebut dapat terlihat dari jumlah inquiries dari pasar Indonesia yang relatif stabil dengan rataan mencapai 100 inquiries setiap bulannya yang kami dapatkan melalui saluran pemasaran secara daring dengan mengoptimalkan platform media sosial," jelas Tyas.
Yang menarik, sambung Tyas, adanya pergeseran tipe pembeli dari pasar Indonesia yang saat ini didominasi oleh owner-occupiers dalam tiga bulan terakhir.
Harga properti di Kota Sydney dan Melbourne diprediksi akan mengalami kenaikan, masing-masing sebesar 8 dan 9 persen dalam 12 bulan ke depan.
- Ekspansi Bisnis, Daikin Proshop Showroom Hadir di Bali
- Indra Lesmana: Ini Merupakan Momen Sejarah yang Tak Ternilai
- Dibantu Kawan Lama, Indra Lesmana Rekam Karya Terbaru di Sydney
- Pelaku Penikaman Masal di Sydney Disebut Tidak Mencurigakan
- Kolaborasi dengan Apersi, Bank Mandiri Mempermudah Akses Kepemilikan Rumah
- Gelar Visit Tour, Sky House Alam Sutera Yakin Dengan Kualitas Apartemennya