Harga Terjangkau, Sigra dan Calya Diklaim tak Murahan

Harga Terjangkau, Sigra dan Calya Diklaim tak Murahan
Ilustrasi. Foto: AFP

Karakter mobil keluarga di Indonesia diakuinya berbeda dengan mobil keluarga di Jepang. Di Jepang, keluarga hanya terdiri atas ayah, ibu, dan anak. Di Indonesia, definisi keluarga juga meliputi paman, bibi, hingga suster.

Karena karakter yang unik tersebut, pasar Ayla yang hanya mampu memuat lima orang jelas kalah oleh Xenia yang mampu diisi tujuh orang.

’’Kami meluncurkan Xenia sejak 2004 dan pasarnya cukup bagus sampai sekarang,’’ ujar Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Amelia Tjandra.

Keyakinan serupa datang dari Marketing & Customer Relation Division Head PT Astra International Tbk-Daihatsu Sales Operation Hendrayadi Lastiyoso. Pangsa pasar Ayla di segmen LCGC mencapai 23 persen.

Namun, sejak 2013, angka penjualannya stagnan di kisaran 3.500 unit per bulan. Sebaliknya, Xenia justru tumbuh positif dengan rata-rata penjualan empat ribu unit per bulan.

Bukti besarnya minat pasar kendaraan tujuh penumpang terlihat dari inden yang diterima sejak Daihatsu memperkenalkan Sigra pada media beberapa pekan lalu. Daftar tunggunya kini sudah mencapai 2.000 unit.

Amelia tidak khawatir terjadi perpindahan konsumen dari Xenia ke Sigra yang sama-sama mampu menampung tujuh penumpang.

Alasannya, mayoritas pemesan Sigra merupakan pemakai langsung, bukan perusahaan (fleet) yang tetap menggemari Xenia. ’’Banyak yang pesan Sigra untuk dijadikan taksi online,’’ jelasnya. (rin/wir/dim/jos/jpnn)


JAKARTA - Daihatsu dan Toyota meluncurkan 7 seater low cost green car (LCGC) Sigra dan Calya. Hal itu dilakukan saat pembukaan Gaikindo Indonesia


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News