Hari Pers Nasional 2023, Ganjar: Pentingnya Media Sebagai Penjaga Persatuan Bangsa

jpnn.com, SUMATERA UTARA - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo turut hadir dalam puncak perayaan Hari Pers Nasional (HPN) 2023 di Gedung Serbaguna Pemprov Sumatera Utara (Sumut), Kamis (9/2).
Pria 54 tahun ini menyebut media mainstream harus memberikan informasi yang terang. Ganjar menekankan pentingnya peran media sebagai penjaga persatuan bangsa.
"Pesan Pak Presiden agar semuanya bisa memberikan informasi ini terang, agar semuanya bisa menjaga persatuan bangsa," kata Ganjar.
Untuk menjalankan peran itu, kata Ganjar, pers memiliki tantangan melawan hoaks dan disinformasi yang kerap bermunculan di media sosial.
Ganjar mengatakan, situasi digital di era yang serba cepat ini menjadi pendorong media mainstream untuk berbenah.
"Maka saya melihat banyak pers yang sangat progresif, sangat kreatif melayani masyarakat dan tentu saja presiden tadi menyampaikan, beritanya makin mendidik, makin edukatif, dan makin berbobot alias berkualitas. Tidak lagi yang recehan," sebut Ganjar.
Ganjar berharap, pers ke depan semakin baik dan menjernihkan publik. Di samping itu, dia juga berharap pers bisa lebih banyak mengedukasi masyarakat untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.
"Banyak dari kegiatan-kegiatan pers yang sekarang memberikan edukasi kepada para pelajar, kepada kelompok masyarakat, sehingga semuanya akan makin dicerdaskan dengan pers kita," ungkap Ganjar.(chi/jpnn)
Ganjar Pranowo menekankan pentingnya peran media sebagai penjaga persatuan bangsa.
Redaktur & Reporter : Yessy Artada
- Akademisi UGM: Program UMKM Ganjar di Jateng Inovatif dan Bisa Diaplikasikan secara Nasional
- Srikandi Ganjar Gelar Pelatihan Cara Menulis Berita Kepada Milenial di Tangsel
- Gardu Ganjar Banten Bahas Sosok Pemimpin Ideal Bersama Ulama dan Kiai
- Arsjad Rasjid Siap Bertugas sebagai Ketua TPN Ganjar Pranowo di Pilpres 2024, Efektif Mulai Besok
- Jawab Sindiran PDIP soal Bercermin, Dasco: Prabowo Fokus Bangun Bangsa
- Pengamat Ini Sebut Duet Ganjar-Prabowo Sulit Terealisasi, Begini Analisisnya