Harry Tanoe Dianggap jadi Biang Kerok di NasDem

Harry Tanoe Dianggap jadi Biang Kerok di NasDem
Harry Tanoe Dianggap jadi Biang Kerok di NasDem
JAKARTA - Koordinator Relawan Nasional Demokrat (NasDem), H Rajak, menuding Harry Tanoesoedibjo memimpin upaya provokasi di balik mundurnya sejumlah kader partai yang kini dipimpin Surya Paloh itu. Menurut Rajak, Harry dengan dibantu bekas Sekjen Partai NasDem, Saiful Haq, berupaya merongrong keutuhan partai baru peserta Pemilu 2014 itu.

"Kami selaku relawan NasDem, berpendapat ada upaya provokasi yang dilakukan secara sistematis untuk merusak dan mengganggu keutuhan Partai NasDem. Upaya tersebut dipimpin mantan Ketua Dewan Pakar Partai NasDem, Harry Tanoe dan Saiful Haq selaku mantan Sekretaris Jenderal DPP Garda Pemuda NasDem," katanya di Jakarta, Jumat (15/2) malam.

Rajak menegaskan, hengkangnya Hary Tanoe dari NasDem bukanlah karena perbedaan pendapat. Harry, kata Rajak, meninggalkan NasDem karena gagal bersaing untuk menyebarkan pengaruh.

"Meski baru masuk Partai NasDem, beliau (Harry, red) berupaya memegang jabatan strategis sebagai Ketua Majelis Tinggi partai. Upaya tersebut tentu mendapat penolakan, jadi membuatnya terus memprovokasi," katanya.

JAKARTA - Koordinator Relawan Nasional Demokrat (NasDem), H Rajak, menuding Harry Tanoesoedibjo memimpin upaya provokasi di balik mundurnya sejumlah

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News