Hary Tanoe: Pendidikan Sangat Penting, Anak-Anak Harus Bisa Kuliah

jpnn.com, DELISERDANG - Kehadiran Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo di sejumlah wilayah dalam masa kampanye terbuka menjadi angin segar untuk masyarakat.
Sebab, dalam setiap kunjungannya, Hary selalu menyempatkan diri bercengkerama dan mendengar keluh kesah masyarakat.
Salah satu warga yang berkesempatan mencurahkan keluh kesahnya kepada Hary ialah nenek bernama Siti Aisyah Dawane.
Perempuan 75 tahun asal Deli Serdang, Sumatera Utara, itu mengadu kepada Hary Tanoe dan berkeluh kesah tentang hidupnya.
Di Lapangan Reformasi, Hutan, Selasa (9/4), Siti Aisyah menceritakan tentang kondisi kakinya yang tidak lagi bisa berjalan dengan lancar.
Kendati demikian, dia tetap harus berjualan es lengkong demi membiayai hidupnya.
Siti Aisyah mengungkapkan, kaki kirinya mulai mengalami penurunan fungsi untuk berjalan sejak sepuluh tahun lalu.
Saat ini dia harus berjalan dengan tumpuan seadanya. Hal tersebut disebabkan oleh kolesterol dan asam urat yang tak kunjung sembuh.
Kehadiran Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo di sejumlah wilayah dalam masa kampanye terbuka menjadi angin segar untuk masyarakat.
- Jadi Pelopor AI, BINUS University Dorong Ekosistem Kerja Kreatif Berbasis Teknologi
- Refleksi Hardiknas 2025, Lita Nilai Kesenjangan Pendidikan Masih Jadi Tantangan Besar
- Peringati Hardiknas, Waka MPR Dorong Kebijakan Penyediaan Layanan Pendidikan berkualitas
- Ini Kontribusi Pertamina untuk Sektor Pendidikan Menuju Indonesia Emas 2045
- Waka MPR Lestari Moerdijat Minta Pemerintah Segera Memperbaiki Tata Kelola Pendidikan
- Konsolnas Dikdasmen 2025, Ini Harapan Menko Pratikno dan Menteri Mu'ti kepada Pemda