Hasil Survei Pilkada Sulut: Petahana ODSK di Ambang Dua Periode

Hasil Survei Pilkada Sulut: Petahana ODSK di Ambang Dua Periode
Peneliti senior LSI, Adjie Alfaraby. Foto: Dok pri untuk JPNN

Pemilih militan (strong supporters) ODSK sudah mencapai 56.7 %, pemilih militant Cep-Sehan sebesar 22.7 %, dan pemilih militan Vonnie-Hendry sebesar 4.7 %. Jika mereka yang belum memutuskan (undecided voters) ditambah dengan mereka yang masih ragu (weak supporters), maka total pemilih mengambang (swing voters) sebesar 15.9 %.

"Mengapa LSI Denny JA berani menyatakan bahwa ODSK di ambang dua periode? Dengan data yang dipaparkan sebelumnya, elektabilitas petahana diatas 60%, jarak elektabilitas petahana dengan kompetitor terdekat +/- 40%, pemilih militan ODSK diatas 55 %, dan dengan data tersebut hampir mustahil kompetitor mampu mengejar elektabilitas tersebut," katanya menjabarkan.

Kekuatan dukungan pasangan petahana merata di semua segmen pemilih penting. Baik mereka yang laki-laki maupun perempuan, pemilih protestan, pemilih muslim, pemilih katolik, pemilih milenial hingga lansia, pemilih berpendidikan rendah hingga kelompok terpelajar, wong cilik hingga mereka yang mapan, dan di semua segmen profesi pemilih.

Di pemilih laki-laki, dukungan ODSK sebesar 64.3 %, dukungan Cep-Sehan sebesar 26 %, dan dukungan Vonnie-Hendry sebesar 2.6 %. Di pemilih perempuan, dukungan kepada ODSK sebesar 67%, Cep-Sehan sebesar 26.3%, dan dukungan terhadap Vonnie-Hendry sebesar 4.3%. Meskipun terdapat dua calon gubernur perempuan, terlihat bahwa dukungan pemilih perempuan ke dua figure tersebut tidak signifikan.

"Di pemilih protestan yang merupakan pemilih mayoritas di Sulut (62.8%), dukungan terhadap ODSK mencapai 71.6 %, Cep-Sehan sebesar 18%, dan Vonnie-Hendry sebesar 7.4%. Di pemilih muslim, dukungan terhadap ODSK sebesar 51.6%, dukungan terhadap Cep-Sehan sebesar 43.7%, dan dukungan terhadap Vonnie-Hendry sebesar 2.6%. Meskipun pasangan Cep-Sehan dinilai mewakili pemilih muslim, namun dukungan terhadap ODSK lebih perkasa. Alasan kepuasaan terhadap kinerja dan figur ODSK menjadi faktor penting," tandas Adjie.

ODSK juga unggul di pemilih milenial hingga pemilih lansia dengan dukungan rata-rata diatas 60%. Begitu pun dengan ODSK di segmen pendidikan, ekonomi dan profesi. Rata-rata diatas 60% di setiap kelompok segmen tersebut.

Adjie menambahkan, ada enam alasan mengapa pasangan petahana ODSK sangat perkasa dan berpotensi menang kembali?

Pertama, kepuasaan terhadap kinerja diatas 80%. Mereka yang puas terhadap kinerja Olly Dondokambey sebagai gubernur sebesar 85.2%. Dan mereka yang puas dengan kinerja Steven Kandouw sebagai wakil gubernur sebesar 81%. Dan kepuasaan tersebut merata di semua dapil.

Pasangan Olly Dondokambey–Steven Kandouw (ODSK) diperkirakan bakal tampil sebagai pemenang Pilkada Sulut pada 9 Desember mendatang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News