Hasil Uji Petik, Unas Masih Buruk

Meski Tak Separah Sebelumnya

Hasil Uji Petik, Unas Masih Buruk
Hasil Uji Petik, Unas Masih Buruk
Suami penyayi Lisa A. Riyanto itu mengatakan, di beberapa tempat ditemukan ada lembar soal yang hilang satu halaman penuh. Selanjutnya, juga ada pilihan jawaban yang tidak komplit. Kelemahan lainnya adalah amplop yang tertukar. Contohnya, di amplop tertera naskah ujian Bahasa Indonesia, tetapi di dalamnya berisi naskah soal Matematika.

Kekurangan selanjutnya adalah, masih ditemukan ada siswa yang diperkenankan membawa masuk tas dan HP. Untuk kelemahan-kelemahan tersebut, Eko sudah melayangkan usulan upaya perbaikan untuk pelaksanaan ujian selanjutnya.

Dari uji petik tersebut, BSNP juga menemukan beberapa aspek positif. Di antaranya, ketegangan peserta unas menurun dibandingkan tahun lalu. Penurunan itu disebut buntut dari kebijakan memasukkan nilai ujian sekolah dalam penentuan kelulusan.

Eko menyebutkan, aspek positif lainnya adalah pelaksana unas mulai dari tingkat dinas pendidikan, perguruan tinggi, hingga kepala sekolah terlihat lebih kompak. Setiap ada persoalan di tingkat sekolah, bisa segera diselesaikan. "Seperti kekurangan soal atau lembar jawaban. Mereka langsung memfotokopi," kata dia.

JAKARTA -- Pelaksanaan Ujian Nasional (Unas) SMA dan sederajat telah rampung. Dari hasil sementara uji petik, terungkap beberapa kelemahan pelaksanaan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News