Hebatnya Kekuatan Pelukan, Sempat Mati, Bayi Prematur Hidup Lagi

Hebatnya Kekuatan Pelukan, Sempat Mati, Bayi Prematur Hidup Lagi
rd.hu

 ''Kami berusaha membuatnya tetap tinggal (hidup, Red). Kami menjelaskan siapa namanya dan bahwa dia memiliki saudara kembar yang harus dia lihat. Kami juga menjelaskan betapa kerasnya kami berusaha memilikinya,'' tutur Kate.

Di situlah, keajaiban kasih orang tua tersebut terjadi. Dalam dekapan ibunya, Jamie tiba-tiba saja mengembuskan napas dengan terengah-engah dan membuka matanya. Makin lama, napasnya kian teratur dan kuat. Jamie juga berusaha memegang tangan David. ''Kami adalah orang paling beruntung di dunia,'' tambah David.

Tim dokter akhirnya memberi pertolongan untuk menyelamatkan Jamie. Bocah mungil tersebut kini berusia hampir lima tahun dan tumbuh dengan sehat tanpa sekalipun menderita penyakit serius. Jamie dan Emily juga telah memiliki adik laki-laki yang bernama Charlie, 4. Saat mendengar kisah kelahiran mereka kali pertama, Emily langsung menangis dan memeluk Jamie.

Belajar dari pengalaman itu, pasangan Ogg tersebut berkeinginan membantu anak-anak prematur lainnya. Mereka membuat komunitas online yang diberi nama Jamie's Gift. Komunitas tersebut mengumpulkan dana untuk Miracle Babies Foundation. Yaitu, organisasi untuk membantu bayi-bayi prematur dan bayi baru lahir yang sakit. (Daily Mail/Inquisitr/sha/c20/ami/jos/jpnn)


QUEENSLAND - Keajaiban benar-benar dirasakan pasangan Kate dan David Ogg saat melahirkan Jamie pada 25 Maret 2010. Jamie yang lahir prematur dinyatakan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News