Heboh 1 Anggota TNI dan 2 Polantas Adu Jotos, Bambang: Tak Cukup Sekadar Saling Memaafkan

Bambang menyarankan pimpinan tertinggi masing-masing institusi tersebut segera melakukan evaluasi dan melakukan reformasi kultural untuk semua jajarannya.
"Pemberlakuan sanksi yang transparan tersebut artinya sanksi itu benar-benar dilakukan pada semua oknum yang terlibat pelanggaran," pungkas Bambang.
Sebelumnya, peristiwa 1 Anggota TNI dan 2 Polantas itu viral di media sosial.
Sebab, video adu jotos satu lawan dua itu direkam oleh warga.
Baca Juga: Ini Lho Tampang Pengusaha Kuliner yang Menyetubuhi Karyawannya di Banyuanyar Solo
Kejadian itu dipicu adanya salah satu keluarga oknum anggota TNI yang enggan ditilang.
Warga sipil itu lantas memanggil keluarganya yang tentara sehingga berujung keributan dengan dua polantas. (cr1/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Pengamat kepolisian Bambang Rukminto menyoroti kasus 1 anggota TNI dan 2 Polantas adu jotos Ambon, Maluku. Kejadian itu viral di media sosial.
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Dean Pahrevi
- Pimpinan Komisi III Minta Polisi Tindak Perusuh Saat May Day di Semarang
- Kasus Pengeroyokan Warga SAD di Jambi, Polisi Tetapkan 2 Tersangka
- Kericuhan di Kemang, 10 Tersangka Ditangkap, Ada Barbuk Senjata, Lihat
- Bea Cukai dan TNI Gagalkan Penyelundupan 445.800 Batang Rokok Ilegal di Gorontalo
- Berapa Uang Setoran Judi Sabung Ayam di Lampung? Ada Bukti Transfernya
- Inikah Provokator yang Ditangkap Polisi saat Demo Hari Buruh?