Heboh di Jalan Bung Tomo, Bapak-Anak Tewas Gantung Diri, Ini Penyebabnya, Ya Ampun

Heboh di Jalan Bung Tomo, Bapak-Anak Tewas Gantung Diri, Ini Penyebabnya, Ya Ampun
Bapak-anak ditemukan tewas gantung diri di sebuah rumah di Jalan Bung Tomo, Kelurahan Baqa, Samarinda, Kalimantan Timur. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, SAMARINDA - Warga Jalan Bung Tomo, Kelurahan Baqa, Samarinda, Kalimantan Timur dihebohkan dengan penemuan dua jenazah di sebuah rumah.

Belakangan baru diketahui jika kedua jenazah tersebut merupakan seorang bapak dan anaknya, yakni MD (47) dan MA (6).

Kondisi jenazah bapak-anak itu ditemukan dengan tergantung pada seutas tali nilon pada Kamis (17/11).

Kasat Reskrim Polresta Samarinda Kompol Andika Dharma Sena mengungkapkan kronologi sebelum MD ditemukan tewas gantung diri bersama anaknya.

Diketahui, MD kabur membawa sang anak dari rumah mertuanya dipicu karena tidak terima digugat cerai sang istri.

"Sekitar sepuluh hari ayah dan anak itu menghilang dan akhirnya ditemukan gantung diri," ungkap Kompol Andika melalui keterangan yang diterima, Minggu (20/11).

Perwira menengah Polri itu juga mengungkapkan fakta lainnya terkait kasus tersebut dari keterangan istri maupun ibu korban.

Menurut keterangan wanita itu, pada Rabu (16/11) malam dia menerima pesan ancaman melalui chat.

Warga di Jalan Bung Tomo heboh dengan ditemukannya seorang bapak dan anaknya tewas gantung diri. Kompol Andika ungkap dugaan penyebabnya, ya ampun

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News