Heppy Trenggono: Silatnas Ajang Silaturahmi Pengusaha Muslim

Heppy Trenggono: Silatnas Ajang Silaturahmi Pengusaha Muslim
Presiden IIBF Heppy Trenggono. Foto: Dokpri

Kedua, menurut dia, adalah persoalan kultural ekonomi. Kesadaran masyarakat untuk melek ekonomi masih sangat rendah. Selain itu, mentalitas untuk membela dan membeli produk anak bangsa masih sangat minim.

“Tidak ada negera maju yang tidak membela produknya, apa itu Amerika, Inggris, China sekalipun, karena membela produk dan jasa anak bangsa sendiri adalah faktor penting dalam mengatasi berbagai persoalan ekonomi Indonesia,” imbuhnya.

Tokoh perubahan tahun 2011 ini menambahkan, dengan membeli produk anak bangsa maka akan tumbuh industri di negara ini. Di samping itu juga akan muncul UMKM serta akan membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat.

Heppy Trenggono menjelaskan Gerakan Beli Indonesia merupakan solusi dari masalah perekonomian bangsa yang menjadi tanggungjawab kita bersama.

“Menjadi sebuah gerakan bersama menjelaskan bahwa dirinya merasa bahagia bahwa belakangan ini tema kedaulatan ekonomi ramai menjadi bahan diskusi dan kajian di tengah badai globalisasi,” katanya.

Mengapa demikian, lanjutnya, kondisi ekonomi kita berbanding terbalik dengan narasi indah yang ditawarkan globalisasi, amanat pasal 33 UUD 1945, ekonomi kerakyatan kian porak poranda.

Heppy Trenggono menuturkan, Gerakan Beli Indonesia mengandung 3 sikap perjuangan bangsa Indonesia, yaitu; membeli produk Indonesia sebagai bangsa Indonesia yang memiliki pembelaan terhadap bangsanya, Membela Bangsa indonesia dan menghidupkan semangat persaudaraan.

"Kita harus bersatu padu membangun bangsa Indonesia dengan semangat persaudaraan dengan semboyan, 'Saya ada untuk kamu, kamu ada untuk saya, dan kita ada untuk saling tolong-menolong," ujar Pimpinan Nasional Gerakan Beli Indonesia ini.(fri/jpnn)

Silatnas XII IIBF yang digelar untuk kedua belas kalinya ini berbeda pada dengan sebelumnya. Sebab tahun ini Indonesia sedang dilanda pandemi Covid-19.


Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News