Heran Teroris Tak Habis-Habis

Heran Teroris Tak Habis-Habis
Heran Teroris Tak Habis-Habis
JAKARTA - Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW), Neta S Pane, menilai penangkapan terduga teroris di empat tempat berbeda, terutama tiga pemuda di Palmerah, Jakarta, merupakan sebuah prestasi bagi Polri. Namun di sisi lain Neta juga merasa heran karena pelaku teror terus bermunculan.

Menurut Neta, serangkaian penangkapan terhadap para terduga teroris justru memunculkan tanda tanya. "Apa memang sudah begitu besar dan luaskah jaringan teroris di Indonesia?  Kenapa kasus teroris tak kunjung tuntas dan selalu ada generasi baru teroris?" kata Neta di Jakarta, Sabtu (27/10).

Menurutnya, Polri sudah gencar menumpas teroris sejak Bom Bali I pada 2002. Bahkan Polri membentuk Detasemen Khusus (Densus) Antiteror 88 untuk memberantasa teroris.

Anehnya, lanjut Neta, sasaran teroris juga selalu mengarah kepada kepentingan Amerika Serikat. "Pertanyaannya kemudian, kenapa sasaran para teroris selalu terfokus kepada kepentingan AS yang nota bene memberi bantuan Rp50 miliar per tahun untuk pemberantasan teroris di Indonesia?" ucapnya.

JAKARTA - Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW), Neta S Pane, menilai penangkapan terduga teroris di empat tempat berbeda, terutama tiga pemuda

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News