Hidup tak Tenang, Pembunuh Ini Akhirnya Menyerahkan Diri
Tetapi Fat tidak melawan dan pergi dari warung menggunakan sepeda motor.
“Sekitar jarak 30 meter dari warung, menggunakan dua sepeda motor Haikal bersama teman-temannya mengejar. Dia berhasil memegangi stang motor dan menjatuhkan terduga pelaku. Tak hanya itu korban kemudian menusukan pisau melukai tangan serta perut Fat.
Mendapat perlakuan seperti itu Fat mencabut senjata tajam dari pinggangnya. Kemudian menusukkannya ke arah perut korban mengakibatkan korban mengalami luka di perut.
"Akibat penusukan tersebut, korban mengalami luka dibagian perut, setelah dilarikan ke RSU Abdul Muluk. Tetapi nyawa korban tidak dapat diselamatkan, meninggal dunia sekitar pukul 03.00 Wib," ujar AKP Devi Sujana.
Ditambahkan Kasat Reskrim, upaya kepolisian menghindari terjadinya konflik sosial dengan melakukan koordinasi kepada tokoh agama dan tokoh masyarakat.
Polres Tanggamus mengimbau agar semua pihak menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif dan menyerahkan semua permasalahan kepada pihak kepolisian. (mul)
Seorang tersangka penganiayaan yang menyebabkan Haikal, 36, meneinggal dunia pada Rabu (31/1) malam, akhirnya menyerahkan diri.
Redaktur & Reporter : Budi
- Polisi Ungkap Penyebab Kematian Wanita Hamil di Kelapa Gading, Ternyata
- Sepekan, Polisi Ungkap Dua Kasus Pembunuhan Wanita di Kubu Raya Kalbar, Motifnya
- Sesosok Mayat Wanita Hamil Ditemukan di Ruko Kelapa Gading, Kondisi Berlumuran Darah
- Erni Fatmawati Dibunuh Sehari Jelang Lebaran, Motifnya Ternyata
- Motif Pembunuh Ibu dan Anak di Macan Lindungan Palembang Terungkap, Tak Disangka
- Pengakuan Pembunuh Ibu dan Anak di Palembang, Target Awal Membunuh Suami Korban