Hindari Pemukiman, Pesawat Brazil Jatuh di Tanah Kosong

Hindari Pemukiman, Pesawat Brazil Jatuh di Tanah Kosong
Hindari Pemukiman, Pesawat Brazil Jatuh di Tanah Kosong
Seorang petugas pada badan pengawas penerbangan Brazil menuturkan bahwa kecelakaan itu mengakibatkan kerugian material dan hilangnya nyawa semua penumpang. Badan pesawat tinggal puing-puing alias tidak tersisa. Pesawat bermesin ganda tersebut terbakar total saat jatuh. Akibatnya, di lokasi kecelakaan muncul area menghitam cukup lebar setelah api membakar daerah tersebut.

"Saya sempat melihat seorang perempuan minta tolong dari jendela pesawat dan sesaat kemudian pesawat jatuh," cerita saksi mata bernama Erandir Rodriguez kepada harian Folha de Sao Paulo. "Sayangnya, tidak ada yang bisa dilakukan," lanjutnya. Jenazah para penumpang dan awak ditemukan dalam kondisi hangus di antara sisa-sisa pesawat yang telah hancur.

Seorang petugas pengawas penerbangan menjelaskan bahwa sebelum musibah itu terjadi, pilot sudah melaporkan situasi darurat yang dihadapinya kepada menara pengontrol lalu-lintas udara. Sang pilot lantas menyampaikan bahwa  dia akan berupaya melakukan pendaratan darurat.

Informasinya, pilot seharusnya mendaratkan pesawat dekat pantai Recife. Tetapi, informasi yang dihimpun BBC menyebutkan, pilot berupaya mendaratkan pesawat di tanah kosong di antara dua permukiman padat penduduk di Kota Recife, yakni Piedade dan Boa Viagem. Ternyata, pesawat akhirnya jatuh sekitar 100 meter dari lokasi tempat pilot hendak mendaratkan pesawatnya. Lokasi jatuhnya pesawat tersebut sempat dijadikan tempat pertunjukan sirkus pada malam sebelumnya.

RIO DE JANEIRO - Musibah kecelakaan pesawat terjadi di Brazil Rabu lalu (13/7) waktu setempat atau dini hari kemarin WIB (14/7). Sebuah pesawat jatuh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News