Holidin Ingin Melihat Bunga Raflesia, Mendengar Tangisan Bayi di Hutan
jpnn.com, BENGKULU - Seorang warga bernama Holidin menemukan bayi perempuan yang dibuang di hutan lindung di jalan lintas Kepahiang-Bengkulu.
Kasus pembuangan bayi perempuan tersebut saat ini diselidiki Polres Kepahiang-Bengkulu.
Kasat Reskrim Polres Kepahiang AKP Welliwanto Malau mengatakan, dugaan sementara bayi yang baru lahir itu sengaja dibuang. Hingga saat ini, petugas masih memburu terduga pelaku.
"Kami akan lakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku yang tega membuang bayinya sendiri tersebut dan penyelidikan akan kami mulai dengan mencari bidan yang menolong persalinan," katanya dalam keterangan tertulis di Bengkulu, Minggu (22/8).
Saat ditemukan, katanya, bayi itu dalam kondisi menangis dengan didapati beberapa luka lebam serta lecet di beberapa bagian tubuhnya.
Selain itu, katanya, tali pusar bayi saat ditemukan sudah dipotong dan dijepit klem sehingga semakin menguatkan dugaan proses persalinan bayi tersebut dibantu oleh bidan.
Petugas kepolisian juga menemukan beberapa barang, di antaranya satu lembar kain panjang, satu lembar baju warna, satu lembar kain bedong, satu lembar popok, dan kaos tangan.
"Bayi berjenis kelamin perempuan itu ditemukan di kawasan gunung jalan lintas Kepahiang-Bengkulu pada pukul 08.55 WIB oleh dua orang saksi bernama Holidin dan Darmawi," kata Welli.
Holidin yang sedang bersama temannya berjalan untuk melihat Bunga Raflesia, tiba-tiba mendengar tangisan bayi di hutan lindung.
- Bayi Dibuang di Saluran Irigasi di Serang Banten
- Brawijaya IVF Center Hadirkan Layanan Bayi Tabung Berkualitas di Indonesia
- AI Dapat Meningkatkan Tingkat Keberhasilan Bayi Tabung
- Keluarga Tidak Tahu Mbak NR Mengandung Bayi, Hal Nekat Terjadi
- Polisi Bongkar Perdagangan Bayi di Karawang-Bandung, 3 Orang Ditangkap
- Jasad Bayi Perempuan Ditemukan di Tempat Sampah, Begini Kondisinya