Holywings Klaim Selama Ini Kerap Promosi Miras Pakai Nama, Aman dan Tak Ada Masalah

jpnn.com, JAKARTA - General Manager Project Company Holywings Yuli Setiawan mengeklaim selama ini materi promosi alkohol gratis dengan menggunakan nama orang tak pernah bermasalah.
Menurut dia, promo tersebut menemui masalah besar lantaran menggunakan nama Muhammad dan Maria.
Hal ini diungkapkan Yuli saat rapat bersama Komisi B DPRD DKI Jakarta dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
“Holywings Indonesia saat ini sangat dirugikan oleh tim promosi tersebut. Karena promo sebelumnya itu tidak ada masalah dengan nama-nama itu,” ujar Yuli, Rabu (29/6).
Yuli menjelaskan, promosi alkohol dengan menggunakan nama sudah berjalan selama tiga bulan terakhir. Setiap pekan, tim promosi mengganti nama untuk diberikan alkohol gratis.
Bagi yang memiliki nama sesuai promosi, wajib memperlihatkan KTP dan bakal mendapat minuman gratis.
Dia juga menunjukkan materi promosi nama sebelumnya yang menggunakan nama Firman dan Feni, Daniel dan Dewi, Tomi dan Talia, Andreas dan Amanda, William dan Widya, Kevin dan Kartika, Leo dan Lisa, Elisabeth dan Eka, serta Roni dan Ririn.
Pihaknya mengaku kaget karena tim promosi secara tiba-tiba menggunakan nama Muhammad dan Maria dalam promo itu.
Manajemen Holywings mengaku kaget karena tim promosi tiba-tiba menggunakan nama Muhammad dan Maria untuk mengeklaim minuman beralkohol.
- Polisi Klaim Botol Miras di Kantor Gubernur Jateng Jadi Bahan Molotov May Day
- Miras Masuk Lapas Bukittinggi, Puluhan Napi Keracunan, 1 Orang Tewas
- Camat Jagakarsa Beri Peringatan untuk Gerai Miras di Kartika One, Begini Kalimatnya
- Gegara Gerai Miras, Warga Kampung Sawah Ancam Geruduk Kartika One Hotel
- Camat Jagakarsa Buka Suara soal Penolakan Gerai Miras di Kartika One
- Ribuan Warga Kampung Sawah Tolak Gerai Miras di Kartika One