HTI: Densus 88 Sering Ciptakan Bukti

HTI: Densus 88 Sering Ciptakan Bukti
HTI: Densus 88 Sering Ciptakan Bukti
JAKARTA- Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) menilai Densus 88 lebih banyak merugikan masyarakat. Lantaran, mekanisme kerjanya yang sering menciptakan bukti ketimbang mencari fakta.

"Ini bukan tudingan tanpa alasan. Lihat saja kasus CIMB Niaga dan penangkapan teroris di Solot," ujar Ketum Hizbut Tahrir Indonesia, M Rachmat Kurnia dalam audience dengan Komisi I DPR RI, Rabu (18/5).

Dalam dua kasus tersebut, lanjutnya, Densus 88 telah melakukan tindakan salah tangkap dan salah tembak. Ironisnya, hingga saat ini tidak ada klarifikasi dari kepolisian.

"Kalau salah tangkap, orangnya masih dikembalikan pada keluarganya dalam keadaan hidup. Tapi bagaimana bila salah tembak, apa itu tidak melanggar HAM namanya," kritis Rachmat.

JAKARTA- Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) menilai Densus 88 lebih banyak merugikan masyarakat. Lantaran, mekanisme kerjanya yang sering menciptakan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News