Huda Usulkan Pokja Nasional agar Ruang Dialog RUU Sisdiknas Tidak Terputus

“Apalagi suara-suara tersebut disampaikan oleh lembaga-lembaga yang selama ini terlibat aktif dalam pengelolaan pendidikan nasional seperti PGRI, P2G, Muhammadiyah, pemerhati pendidikan, hingga para guru besar,” ujarnya.
Saat ini, kata Huda, konten dalam RUU Sisdiknas memicu kekhawatiran tentang kemuncuran sistem kasta di pendidikan.
Terlebih, belakangan muncul kabar jalur baru persekolahan mandiri yang dilegitimasi di level UU, ketidakjelasan peran Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan, hingga polemik penghapusan tunjangan profesi guru.
Menurutnya, kekhawatiran ini bisa jadi minim dengan dialog antara pihak pemerintah dengan publik penolak RUU Sisdiknas.
“Bisa jadi antara maksud perancang RUU Sisdiknas dengan publik ada gap yang memicu miss persepsi,” kata Huda. (ast/jpnn)
Syaiful Huda menyarankan pembentukan Pokja Nasional guna menyikapi rencana RUU Sisdiknas. Simak penjelasannya
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Aristo Setiawan
- Peringati Hari Pendidikan Nasional, Ribuan Siswa & Guru Menanam Sayuran di Sekolah
- KPK Ingatkan Guru & Dosen: Gratifikasi Bukan Rezeki
- Motor Bu Guru Korban Begal di Bangkalan Sudah Kembali, Ada yang Terharu
- Menteri Mu'ti Terima Rekomendasi Konsolidasi Nasional Dikdasmen, Ada soal Guru & SPMB
- KemenPAN-RB & Kemenkeu Ungkap Keberpihakan kepada Guru serta Tendik
- FIFGroup Nobatkan Guru Penggerak Literasi Keuangan sebagai Duta Menyala