'Hujat Saya, Maki Saya, Jika yang Saya Lakukan Tidak Sesuai...'

'Hujat Saya, Maki Saya, Jika yang Saya Lakukan Tidak Sesuai...'
TEGAS: Gazalba Saleh di depan ruang hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Surabaya. Foto: Maya/Jawa Pos/JPNN.com

Karena itu, Gazalba ingin menonjolkan kemampuannya tidak hanya pada teori. Tapi, juga praktik di pengadilan.

”Tapi, saya memilih pengadilan tingkat pertama supaya bisa mendengar keterangan langsung dari terdakwa dan para saksi. Tidak sekadar mempelajari berkas,” imbuh sarjana hukum lulusan Universitas Hasanuddin Makassar itu.

Mempelajari gesture para pihak dalam sidang juga mengasyikkan. Dapat membedakan orang yang berbohong dan jujur merupakan sebuah tantangan. Setiap kali membuat putusan, dia selalu meminta petunjuk kepada Yang Kuasa agar apa yang diperbuat mampu dipertanggungjawabkan.

Sebagai penegak hukum, Gazalba meminta kepada mahasiswanya untuk selalu mengingatkan jika dirinya melakukan kesalahan.

”Hujat saya, maki saya jika apa yang saya lakukan tidak sesuai dengan yang saya ajarkan,” tegas dia. (*/c6/ayi)


EMPAT tahun terakhir Gazalba Saleh menjadi hakim ad hoc Pengadilan Tipikor Surabaya. Sosoknya yang begitu disiplin menaati aturan membuatnya terkenal sebagai hakim tegas dan bersih


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News