Hyundai Rugi Hingga Miliaran Akibat Recall

jpnn.com, JAKARTA - HYUNDAI yang merupakan perusahaan otomotif Korea Selatan melaporkan kerugian hingga miliaran won pada periode Juli-September, akibat masalah kualitas mesin dan penarikan kembali, recall.
Hal ini menghancurkan apa yang seharusnya menjadi pendapatan yang kuat.
Hyundai, produsen mobil terbesar kelima dunia bila digabungkan dengan afiliasi Kia Motors Corp, melaporkan kerugian bersih mereka sebesar 336 miliar won.
Rata-rata dari 12 perkiraan analis yang dipatuhi oleh Refinitiv adalah laba 1,2 triliun won.
Dikutip dari Reuters, Selasa, produsen mobil itu mengatakan setidaknya telah mengucurkan dana sebesar 2,1 triliun won untuk menutupi biaya berkaitan dengan kerusakan mesin yang meningkatkan risiko macet dan kebakaran.
Masalah yang sudah bertahun-tahun itu telah merugikan Hyundai dan Kia hampir 5 miliar dolar Amerika Serikat (AS).
Serta membuat pasangan tersebut menjadi subjek penyelidikan oleh otoritas AS atas cara penarikan mereka.
" Hasil kuartal ketiga mencerminkan biaya penyediaan terkait mesin karena perusahaan mengambil tindakan pencegahan," kata Hyundai dalam sebuah pernyataan.
BERITA TERKAIT
- Hyundai Tarik 425 Ribu Unit Mobil Tuscon dari Pasar China, Ada Apa?
- Hyundai Klaim Kemampuan Robot Tiger Jauh Melampaui Kendaraan Offroad
- Terima Bos Hyundai, Pak Bamsoet Dorong Pengembangan Kendaraan Listrik di Indonesia
- Hyundai Kona Electric Facelift Bakal Meluncur Tahun Ini
- Hyundai Bayon Makin Menggoda
- Hyundai Tancap Gas Hadir di Pasar Kendaraan Hidrogen